Sabtu, 16 Mei 2009

213. Bab tentang Tasyahhud (Tahiyyat)

288. Ya'qub bin Ibrahim Ad-Dauraqi menceritakan kepada kami,'Ubaidullah Al-Asyja'i memberitahukan kepada kami dari Sufyan Ats-Tsauri dari Abu Ishaq dari Al-Aswad bin Yazid dari 'Abdullah bin Mas'ud dimana ia berkata:"Rasulullah s.a.w. Mengajari kami (yaitu) apabila kami duduk pada dua raka'at,kami supaya membaca Attahiyyaatu lillaah washshalawaatu waththayyibaat,Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatuh..Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatu.Assalaamu'alainaa wa'alaa ibaadillaahish shaalihiin.Asyhadu allaa ilaaha illallaah wa asyhadu anaa Muhammadan'abduhuu warasuulu (yang artinya :"Segala penghormat bagi Allah,(demikian juga) segala rahmat dan kebaikan.semoga kesejahteraan dilimpahkan kepadamu Wahai Nabi, dan juga rahmat dan barakah Allah,Semoga kesehteraan dilimpahkan kepada kami dan kepada hamba-hamba Allah yang shalih.saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah,dan saya bersaksi bahwa Muhammad adala hamba dan utusannya".
Ia berkata:Dalam bab ini ada hadits dari Ibnu 'Umar,Jabir,Abu Musa dan Aisyah.
Abu 'Isa berkata:"Hadits Ibnu Mas'ud itu diriwayatkan pula dari padanya dengan riwayat yang berbeda.Hadits ini adalah hadits yang paling shahih dari Nabi s.a.w. Dalam masalah tasyahhud."
pengamalan terhadap hadits ini disepakati oleh para ulama'dari kalangan shahabat Nabi s.a.w.dan tabi'in.
Demikianlah terhadap Sufyan Ats-Tsauri, Ibnul Mubarak,Ahmad dan Ishaq.

214. Bab lain masalah di atas
289. Qutaibah menceritakan kepada kami,Al-Laits memberitahukan kepada kami dari Abuz Zubair dari Sa'id bin Jubair dan Thawus darr Ibnu 'Abbas dimana ia berkata:"Rasulullah s.a.w.mengajarkan tasyahhud kepada kami sebagaimana beliau mengajarkan Al-Qur'an kepada kami.Beliau mengucapkan Attahiyyatul mubaarakaatush shalawaatuth thayyibaatu lillaah.Saalamun 'alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakaatuh.Salaamun 'alaina wa'alaa 'ibaadillaahish shaalihiin, Asyhadu allaa ilaaha illallaah,wa asyhadu anna Muhammadar rasuulullah (yang artinya:"Segala penghormatan,barokah,rahmat dan kebaikan adalah bagi Allah.Semoga kesehjahtera dilimpahkan atas kamu wahai Nabi,dan juga rahmat dan barokah Allah.Semoga kejahteraan di limpahkan atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang shahih.Saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah,dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah").
Abu 'Isa berkata:"Hadits Ibnu 'Abbas itu adalah hasan shahih gharib."
Abdur Rahman bin Humaid Ar-Ruwwaisy meriwayatkan hadits ini dari Abu Zubair yang mirip dengan hadits Al-Laits bin Sa'd.
Aiman bin Nabil Al-Makki meriwayatkan hadits ini dari Abuz Zubair dari Jabir,dan dia bukanlah orang yang terpelihara.
Asy-Syafi'i cenderung kepada hadits Ibnu 'Abbas dalam masalah Tasyahhud.

0 komentar:

Posting Komentar